KPK Ungkap Keberadaan Ridwan Kamil Saat Rumahnya Digeledah

  • Arry
  • 17 Maret 2025 09:52
Mantan Gubernur Jawa Barat sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ridwan Kamil(jabar prov/jabarprov.go.id)

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan keberadaan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, saat rumahnya digeledah penyidik pada Senin, 10 Maret 2025. Penggeledahan terkait kasus korupsi Bank BJB.

"Dari informasi teman-teman yang ada di sana, itu beliau (Ridwan Kamil) ada dan kooperatif," kata Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu di Jakarta, Minggu, 16 Maret 2025.

Menurut Asep, Ridwan Kamil bahkan ikut mengawal proses penggeledahan. Hal ini membuat penyidik lebih mudah saat menjalankan tugasnya.

"Karena tentunya di sana banyak juga barang-barang pribadi yang tidak bersangkut paut dengan perkara yang sedang kita tangani. Sehingga mungkin kalau tidak ada orangnya, nanti ada klaim kehilangan barang dan lain-lain, itu kan akan menjadi polemik. Kalau ditemani, ya aman," ujar dia.

Baca juga
Ridwan Kamil Menghilang Usai Rumahnya Digeledah KPK, Ini Penjelasan Golkar

Dari penggeledahan itu, KPK menyita sejumlah dokumen dan beberapa barang. KPK pun tengah meneliti dokumen-dokumen yang yang disita.

"Pastinya kalau soal disita atau tidak, pasti ada ya, beberapa dokumen, kemudian beberapa barang," kata Ketua KPK Setyo Budiyanto.

KPK menduga kasus ini merugikan negara ratusan miliar. KPK juga telah menetapkan lima tersangka dalam kasus ini. Mereka adalah:

  1. Yuddy Renaldi selaku Direktur Utama Bank BJB
  2. Widi Hartoto selaku Pimpinan Divisi Corporate Secretary Bank BJB
  3. Kin Asikin Dulmanan selaku Pengendali Agensi Antedja Muliatama dan Cakrawala Kreasi Mandiri.
  4. Suhendrik selaku Pengendali Agensi BSC Advertising dan PT Wahana Semesta Bandung Ekspres (WSBE)
  5. Raden Sophan Jaya Kusuma selaku Pengendali PT Cipta Karya Sukses Bersama (CKSB) dan PT Cipta Karya Mandiri Bersama (CKMB).

Artikel lainnya: Kabur Usai Tabrak Motor, Sopir Calya Tewas Tabrak Truk Terparkir

 

Related Articles

Berita Terpopuler

Berita Pilihan