PDIP Klaim Megawati Tak Pernah Larang Kepala Daerah Ikut Retret di Akmil Magelang

  • Arry
  • 26 Februari 2025 10:32
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri(pdi perjuangan/pdiperjuangan.id)

PDI Perjuangan menegaskan Ketum Megawati Soekarnoputri tidak pernah melarang kadernya yang menjadi kepala daerah hadir dalam retret di Akmil Magelang, Jawa Tengah.

Hal ini diungkapkan Jubir PDIP Ahmad Basarah. Dia merujuk pada surat instruksi Megawati Soekarnoputri bernomor 7294 /IN/DPP/II/2025. Menurut Basarah, surat tersebut keluar pada 20 Februari 2025, sebelum retret dimulai.

"Pertama, instruksi harian Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Prof. Dr. (H.C.) Hj. Megawati Soekarnoputri dikeluarkan sebelum retret dimulai pada 21 Februari 2025 yang lalu dalam instruksi tersebut Ketua Umum PDI Perjuangan tidak pernah melarang," kata Basarah saat konferensi pers di Jakarta, Selasa, 25 Februari 2025.

"Saya ulangi dalam surat instruksi atau surat instruksi harian Ketua Umum PDI Perjuangan yang lalu, Ketua Umum PDI Perjuangan tidak pernah melarang seluruh kadernya yang terpilih sebagai kepala daerah dalam Pilkada 2024 untuk ikut serta dalam retreat yang digelar oleh Pemerintah, dalam hal ini oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia," ujarnya.

Baca juga
Ikut Retret Kepala Daerah di Magelang, Pramono Anung Bicara Sanksi dari Megawati

Basarah menjelaskan, Megawati hanya ingin para kepala daerahnya langsung bekerja usai dilantik. Mega ingin agar kadernya bekerja untuk rakyat.

"Ketua umum PDI perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri sangat jelas meminta kepada seluruh kadernya yang terpilih sebagai kepala daerah setelah dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto diminta untuk memprioritaskan kerja-kerja real kerakyatan," kata Basarah.


Surat Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri merespons penahanan Sekjen Hasto Kristiyanto (Ist)

"Dengan langsung bekerja melayani rakyat di daerahnya masing-masing kehadiran fisik kepala daerah sangat dibutuhkan agar program-program yang di antaranya seperti pengentasan kemiskinan, mitigasi potensi bencana alam, penciptaan lapangan pekerjaan, pencegahan stunting, hingga pemenuhan hak-hak rakyat untuk mendapatkan makanan yang bergizi bisa segera dijalankan," ujarnya.

Berikut isi instruksi Megawati yang tertuang dalam surat bernomor 7294 /IN/DPP/II/2025:

  1. Kepala daerah dan wakil kepala daerah untuk menunda perjalanan yang akan mengikuti retreat di Magelang pada 21-28 Februari 2025. Sekiranya telah dalam perjalanan menuju Kota Magelang untuk berhenti dan menunggu arahan lebih lanjut dari Ketua Umum.
  2. Tetap berada dalam komunikasi aktif dan stand by commander call.

Artikel lainnya: Kronologi Bejo Sugiantoro Meninggal Dunia: Tak Sadarkan Diri Usai Main Futsal

 

Related Articles

Berita Terpopuler

Berita Pilihan