Viral Erdogan Walk Out Saat Prabowo Bahas Palestina, Ini Penjelasan Kemlu

  • Arry
  • 23 Desember 2024 07:29
Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan meninggalkan ruangan alias walk out di saat Presiden Prabowo Subianto berpidato di KTT D-8 di Kairo, Mesir(ist/ist)

Viral video aksi Presiden Turkiye, Recep Tayyip Erdogan, meninggalkan ruangan alias walk out di saat Presiden RI, Prabowo Subianto, berpidato. Bahkan Erdogan terlihat menyenggol kursi yang diduduki Prabowo sebelum meninggalkan ruangan.

Peristiwa ini terjadi dalam Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ke-11 Developing Eight (D-8) yang digelar di Kairo, Mesir, pada Kamis, 19 Desember 2024. Sat itu Prabowo tengah berpidato menyerukan persatuan negara muslim.

Tak hanya Erdogan yang meninggalkan ruangan konferensi. Beberapa delegasi negara lainnya juga keluar ruangan.

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) menanggapi soal insiden Erdogan meninggalkan ruangan saat Prabowo berpidato. Kemenlu menilai, hal tersebut lumrah saat para ketua delegasi melakukan banyak pertemuan paralel pada saat pertemuan internasional, salah satunya melakukan pertemuan bilateral dengan ketua delegasi lain di ruangan yang berbeda.

Baca juga
Erdogan Kembali Terpilih Jadi Presiden Turki, Lanjutkan Kekuasaan Sejak 2003

"Jadi sifat keluar masuk ruangan meeting adalah hal yang lumrah untuk meeting internasional (termasuk di forum PBB)," kata Juru Bicara Kemenlu RI Roy Soemirat dalam keterangan tertulis.

Roy pun menyatakan, jadwal pertemuan bilateral antardelegasi itu kemungkinan ada yang terjadi di tengah pidato Prabowo Subianto. Dia pun menyatakan, saat KTT itu, Prabowo juga menggelar pertemuan dengan sejumlah delegasi, termasuk dengan Erdogan.

"Khusus dengan Presiden Turki, dapat disampaikan bahwa kedua pemimpin melakukan pertemuan dalam situasi yang sangat bersahabat, termasuk pada saat duduk berdekatan pada acara luncheon yang diselenggarakan setelah berakhirnya KTT," ujarnya.

Dalam KTT D-8 itu, Prabowo menyerukan persatuan di antara negara-negara mayoritas muslim. Apalagi populasu muslim di dunia mencapai 2 miliar orang atau sekitar 25 persen dari jumlah penduduk dunia.

"Kita harus bekerja untuk memiliki kerja sama yang erat di antara kita. Kita harus bekerja untuk memiliki satu suara dan tidak terpecah belah," ujar Prabowo pada sesi khusus KTT Ke-11 D-8 di Istana Kepresidenan New Administrative Capital, Kairo, Mesir, Kamis, 19 Desember 2024.

"Kita melihat Libya, pemimpin Muslim melawan pemimpin Muslim. Kita melihat pemimpin Muslim Yaman melawan pemimpin Muslim. Kapan ini akan berakhir? Bagaimana kita bisa membantu rakyat Palestina? Jika kita bertengkar satu sama lain," kata Prabowo dengan nada penuh keprihatinan.

"Indonesia akan berusaha semaksimal mungkin, tapi saya menyerukan persatuan. Saya menyerukan kerja sama. Saya menyerukan agar kita, negara-negara Muslim, menyadari apa yang sedang terjadi,” ujar Prabowo.

Artikel lainnya: Gerindra Tuding PDIP Inisiator Kenaikan PPN 12%, PDIP Sebut Ulah Pemerintah Jokowi

 

Related Articles

Berita Terpopuler

Berita Pilihan