Kata BMKG Soal Udara Panas di Indonesia Beberapa Hari Terakhir, Benarkah Heat Wave?
- Arry
- 4 Mei 2024 11:15
Sebagian wilayah Indonesia mengalami suhu panas yang tinggi. Peristiwa ini terjadi di tengah adanya heat wave atau gelombang panas yang sedang menerjang sejumlah negara di Asia.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG mengungkapkan penyebabnya udara panas yang terjadi di Indonesia. Mereka juga menyinggung soal heat wave alias gelombang panas.
BMKG merilis, suhu maksimum harian di Indonesia pada 2-3 Mei 2024 berdasarkan data pukul 07.00 WIB adalah antara 34 sampai 35,6 derajat Celsius.
Suhu udara maksimum 34 derajat Celcius ini dicatat Stasiun Meteorologi Juanda. Sementara itu Stasiun Meteorologi Jawa Tengah mencatat ada wilayah yang memiliki suhu udara maksimum 35,6 derajat Celcius.
Baca juga
Cuaca Terik Sepekan, Indonesia Diterjang Gelombang Panas? Ini Jawaban BMKG
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, mengungkapkan, fenomena suhu panas di Indonesia terjadi karena posisi semu matahari yang berada dekat sekitar khatulistiwa. Sehingga menyebabkan suhu udara di sebagian wilayah Indonesia menjadi relatif cukup terik saat siang hari.
Guswanto pun menegaskan, fenomena suhu panas di Indonesia bukan merupakan gelombang panas, seperti yang terjadi di berbagai negara Asia dan Asia Tenggara, seperti Thailand.
Giswanto menelaskan, fenomena suhu panas di Indonesia ini memiliki karakteristik yang berbeda dengan fenomena heat wave, di mana hanya dipicu oleh faktor pemanasan permukaan sebagai dampak dari siklus gerak semu matahari sehingga dapat terjadi berulang dalam setiap tahun.
BMKG menjelaskan, suhu panas di wilayah Indonesia tidak memenuhi definisi gelombang panas yang ditetapkan Badan Meteorologi Dunia (WMO). Fenomena panas yang terjadi di Indonesia dinilai hal yang wajar terjadi di bulan April dan Mei.
BMKG Menjelaskan, syarat suatu wilayah dinyatakan mengalami gelombang panas adalah suhu maksimum harian melebihi ambang batas statistik. Misalnya 5 derajat Celcius lebih panas dari rata-rata klimatologis suhu maksimum, dan setidaknya telah berlangsung dalam lima hari berturut-turut.
Artikel lainnya: Banjir Terjang Wajo Sulawesi Selatan, Ketinggian Air Hingga 3 Meter